SINOPSIS Death Note 02 part 2

15.56.00 3 Comments

Sinopsis Death Note episode 02 part 2. Huaaaa …agak lama ya. Gomene ya, Guys. Tangan Kelana kan Cuma dua, hehehe. Buat yang ketinggalan bagian sebelumnya, bisa cek juga di Death Note episode 02 part 1.



Kepolisian akhirnya memutuskan Yagami Soichiro-san, ayah Light yang menangani sepenuhnya penyelidikan tentang KIRA. Dan ini artinya dia yang akan secara langsung berhubungan dengan L. Yagami-san bahkan menolak saat rekan-rekan dekatnya menawarkan diri untuk bergabung.



Death Note 2201



Di kediaman L



Yagami-san menjelaskan semua pada L, termasuk soal tugas barunya sebagai kepala penanggulangan KIRA. Yagami-san mengatakan kalau sekarang ia sendiri. Tapi L tidak percaya. Apalagi CCTVnya menunjukkan kalau sejumlah rekan Yagami-san juga turut datang. Watari pun mempersilahkan mereka semua untuk masuk.



Semua orang duduk menghadap Yagami-san masih dalam diam. Matsuda berusaha menjelaskan semua, tapi dilarang oleh Yagami-san. Yagami-san sudah paham dengan karakter anak buahnya ini. Matsuda pun memperkenalkan dirinya pada L. Tapi tanggapan L di luar dugaan. L justru menodongkan pistol jadi padanya. Yagami-san langsung menengahi dan mengatakan jika dalam kasus ini, tidak boleh memperlihatkan wajah dan nama kalau tidak penting.



L rupanya mengenai profil seluruh staf yang ada di sana. Veteran, Mogi Kanzo-san (yang paling tua), lalu ada si wanita berambut panjang, Ahli internet, Himura Shoko-san. Kemudian ada pria lebih muda yang mudah emosi, Aizawa Shuichi-san. Dan terakhir adalah si junior dalam grup yang kadang terlalu polos dan bodoh, Matsuda Tota-san.



“Sudah kuduga kalian akan datang, tapi, kalian tim yang tak bisa diandalkan,” komentar L. “Menunjukkan wajahmu pada tim akan meningkatkan resiko.”



“Apa maksudmu dengan meningkatkan bahaya?” tanya Mogi-san.



Yagami-san lalu menjelaskan jika selama penyelidikan KIRA, mereka juga menyelidiki orang-orang yang ada hubungannya dengan kasus ini, termasuk keluarga para polisi.



Tapi pembicaraan mereka berhenti saat si pria asing menghubungi L. Ia mengatakan kalau dirinya kehilangan Yagami Light, lantaran Light pergi lewat pintu belakang.



Death Note 2202



Kemana Light?



Malam itu Misa-misa baru saja menyelesaikan kegiatannya di dalam gedung. Di luar, para fans rupanya juga sudah menunggu. Light memanfaatkan kesempatan itu untuk memberikan sebuah surat pada Misa. Tapi penjaga kemananan sigap menangkap Light dan mengatakan jika itu bisa diberikan di kantor saja esok harinya. Misa yang tidak mengerti hanya bisa menatap bingung. Ia pun langsung masuk ke dalam mobil atas perintah managernya.



Light yang pergi lebih dulu dari tempat kerja sambilannya demi menemui Misa, rupanya gagal memberitahu Misa soal dirinya yang besok ada dalam bahaya.



Death Note 2203



Light merutuki kegagalannya sendiri di sisi sungai. Sampai seorang pria datang mendekatinya, si penjaga keamanan.



“Apa maksudmu dengan hidupnya dalam bahaya?” tanya pria itu pada Light. Melihat tanda tanya di wajah Light, pria itu pun melanjutkan ucapannya, “Aku salah satu pengawal Amane Misa. Aku tidak berusaha menginterogasimu. Sebagai penggemar Misa-Misa, aku khawatir.”



Tidak punya pilihan, Light pun mulai bercerita. Ia mengatakan soal ramalan kalau besok hidup Amane Misa ada dalam bahaya. Saat ditanya darimana Light tahu, ia tidak mengatakan apapun. Si penjaga keamanan lalu ingat, jika beberapa hari belakangan memang ada seorang pria mencurigakan yang selalu membawa kamera di sekitar Misa.



“Besok kita akan melakukan pengamanan ketat. Acara jumpa Ichigo Berry besok pukul 7 malam,” lanjut si pria itu.



“Itu dia! Itu waktu di mana dia sedang dalam bahaya! Apa aku boleh ikut?”mohon Light



Si penjaga keamanan itu akhirnya setuju mengajak Light. Ia memperkenalkan dirinya sebagai Yukida Tsutomu dan mengajak Light untuk tukar kontak.



Death Note 2204



Light pulang ke rumah dan melihat sepasang sepatu ada di depan pintu, itu artinya ayahnya ada di rumah. Adiknya menyambut Light dan meminta Light masak untuk mereka semua. Tapi Light menolak dan menyuruh adiknya, Sayu untuk masak sendiri.



Yagami-san menanyakan soal kegiatan Light hari ini. Kali ini Sayu yang menjawab, kalau Light pasti seperti biasa kerja sampingan di tempat makan. Light sadar jika kepergiaannya tadi rupanya diselidiki dan sudah diketahui. Light mengatakan kalau ia minta izin pulang lebih awal karena temannya menelepon dan mengajaknya membahas ujian pelayanan public. Light pun mengajak ayahnya minum untuk mencairkan suasana.



Light mengalihkan pembicaraan, “Oh iya, belakangan Ayah membicarakan Kira. Apa Ayah ada hubungan dengannya? Soalnya Kira itu bahaya, 'kan? Kami khawatir.”



“Kalian tak perlu khawatir. Bagaimana dengan ujianmu?” Yagami-san juga sepertinya tidak ingin membahas tentang KIRA di depan anak-anaknya ini. Merasa tidak ada yang perlu dibicarakan lagi, Light pun pamit ke kamarnya.



Death Note 2205



“Dia bertingkah aneh,” komentar Sayu saat Light pergi.



“Aneh kenapa?” Yagami-san tidak mengerti.



“Soalnya, dia tak pernah mengkhawatirkan Ayah. Mengerikan. Sikapnya dingin pada Ayah sejak kejadian yang menimpa ibu,” curhat Sayu.



Tapi Yagami-san tidak menanggapi itu. Ia justru berkomentar soal bau gosong. Rupanya masakan yang sedang dibuat oleh Sayu sudah terlanjur gosong.



Death Note 2206



Light masuk ke kamar dan menemui Ryuk tengah asyik berjoged di depan tv sambil melihat video Misa. Light mengambil remote dan mematikannya.



“Sepertinya dia tahu aku kabur,” curhat Light.



“Itu karena kau ingin bertemu Misa-Misa,” komentar Ryuk



Light menyalahkan Ryuk, “Kau sengaja memberitahuku, 'kan?”



Dan Ryuk semakin merasa tertarik, “Manusia itu hewan yang menarik! Apakah ini yang namanya "simpati"? Sesuatu yang tak dipahami sama shinigami.”



“Aku tak berharap kau mengerti,” Light kesal.



“Hei, aku sangat berterima kasih. Seseorang yang berperikemanusiaan mengambil Death Note,” ujar Ryuk pula.



Light mulai kembali berpikir. Ia sadar jika ayahnya tahu tadi ia pergi lebih cepat dari tempat kerja sambilannya, artinya L juga tahu. Light semakin waspada. Ia bertekad harus segera melenyapkan L. Lalu soal Misa … Light juga bertekad akan melindungi Misa.



Death Note 2207



Malam itu, L ngobrol dengan Near, si rambut putih.



Near tengah memandangi laptopnya sendiri. Ada nama korban Nakaokaji Matsushiro yang meninggal karena serangan jantung. “Jiwanya seperti diambil shinigami,” komentar Near (dalam movie dia disebut dengan N)



“Shinigami?” L terkekeh merendahkan. “Jika ada, aku ingin bertemu.”



“Jika bertemu, kau akan mati!” ujar mellow, boneka yang selalu dibawa Near.



Hubungan telepon pun terputus. (sepertinya si Near ini punya lebih dari satu kepribadian deh. Ada dirinya sendiri, Near dan kadang ia juga mengisi suara boneka seramnya, mellow. Dan entah kenapa, Near ini seolah merasa dirinya lebih segalanya dibanding L. Jadi, apa hubungan L dengan Near? Sepertinya hubungan mereka disini berbeda dengan hubungan yang diceritakan di versi movie-nya deh)



Death Note 2208



Light membaca koran pagi itu. Ada berita soal kematian seorang perampok toko yang meninggal setelah minta maaf pada para karyawan lalu menusuk perutnya sendiri.



“Persis dengan yang kutulis dalam Death Note ini,” gumam Light.



Light pun membaca berita berikutnya. Ada seorang pria perampok bank yang menembak sandera dengan senpi lalu melarikan diri. Light memandang lekat wajah orang itu. Tersangka bernama Osoreda Kiichiro. Light punya ide.



Death Note 2209



Sore itu, pulang dari kampus, Light menunggu bis di halte. Ia melihat jam di tangannnya dan ingat jika waktu Amane Misa tinggal sedikit. Light pun naik ke dalam bis lalu mengambil buku dan membukanya.



Light melirik ke kursi belakangnya. Pria yang selama ini mengikutinya ternyata ikut naik bis juga, “Suruhan L.” Light lalu melihat ke arah pria lain yang baru masuk. Si tersangka perampok, Osoreda Kiichiro. Light melihat sekeliling, ada tujuh orang di bus selain sang narapidana, Osodera. Semuanya lengkap.



Death Note 2210



Sopir bis memperingatkan si pria bertopi untuk duduk karena bis sedang berjalan. Tapi pria bertopi itu justru mengambil senpi dan mengacungkannya pada sopir dan seluruh penumpang. Ia minta seluruh penumpang mundur ke belakang. Setelahnya ia meminta sopir memanggil perusahaan bis dan minta disipakan seorang wanita untuk sandera dan mobil di halte berikutnya.



Light bersama yang lain mundur ke belakang. Ia berbisik pada penumpang di sebelahnya, kalau ia pernah melihat pria itu, si perampok. Light sepakat dengan penumpang sebelahnya untuk membekuk pria itu. Tapi pria asing yang duduk di belakang Light melarang Light cepat.



Light pura-pura terkejut dengan tingkah pria asing itu, “Jangan-jangan...Kau temannya?”



Tapi si pria asing mengelak cepat. Light pun meminta si pria asing menunjukkan buktinya. Si pria asing akhirnya menunjukkan sebuah kartu nama. Ada nama asing disana dan pekerjaan sebagai pengusaha. Jelas Light tidak percaya. Rencananya belum berjalan dengan lancar.



Death Note 2211



Di kediaman L.



L tengah asyik tertelentang di lantai dan bawah tendanya. Seperti biasa, pelayannya Watari mendekat. Watari mengatakan jika ia sudah memberikan padanya? apa yang diminta oleh L. L hanya menanggapinya biasa saja. (siapa dia yang dimaksud Watari ini ya?)



Death Note 2212



Melihat ada yang bisik-bisik, si penjahat tidak terima. Ia mengambil paksa tas milik Light. Tahu jika Light adalah pelajar, ia lalu meminta Light untuk mengumpulkan semua barang milik penumpang. Light tidak punya pilihan selain menuruti si penjahat ini.



“Maaf, maukah kau bekerjasama?” pinta Light sekali lagi pada si pria asing.



Si pria asing tidak punya pilihan. Ia pun menyerahkan tas yang dibawanya. Tapi guncangan bis membuat tas itu terjatuh di lantai. Light melihat sebuah foto disana. Foto si pria asing dengan seorang wanita. Di belakangnya tertulis With love, Cathy Campbell in Tahiti. Tapi Light merasa ini bukan jawabannya.



“Maaf, boleh kuminta seluruh isi sakumu?” pinta Light sekali lagi.



Pria itu tidak punya pilihan. Ia pun mengeluarkan pengenal dalam sakunya. Sebuah pengenal dengan symbol dan tanda FBI dengan nama … Raye Penber.



Death Note 2213



Melihat Light yang masih berbisik-bisik di belakang, si penjahat tidak sabar. Ia lalu menodongkan senpi pada Light. Ada kesempatan, si pria asing berusaha merebut senpi itu, sayang dihalangi Light dan akhirnya gagal. Tapi setelahnya si penjahat menarik pelatuknya justru saat senjata itu ada di depat perutnya. Si penjahat bunuh diri dengan menembak dirinya sendiri. Tahu ada penembakan, sopir bis menghentikan bis-nya. Ia pun membukakan pintu dan menyuruh seluruh penumpang untuk turun.



Sementara itu Light masih bersandar di kursinya. Jelas kalau ia sangat lega. Apalagi ia tahu siapa nama pria asing yang mengikutinya ini. Justru sikap aneh yang ditunjukkan orang biasa saat terlepas dari bahaya. Dan ini justru semakin menarik perhatian si pria asing, Raye Penber.



“Tepat pukul 5:30,” batin Light sambil melihat pada jam tangannya.



Death Note 2214



Sementara itu Ryuk asyik nangkring di atas bis. Ia membaca isi Death Note yang telah ditulis oleh Light. Osoreda Kiichiro, pada 7 Juli 2015, membawa pistol ke bus, memaksa seorang pelajar untuk mengumpulkan barang bawaan orang-orang, lalu mati menembak perutnya sendiri.



“Persis yang dikatakan Death Note!” Ryuk tertawa puas.



Death Note 2215



Light menuju atap gedung dan bicara seperti biasa dengan Ryuk. Tapi sepertinya ia terluka di bagian bahunya. Ryuk mengomentari soal luka yang dialami Light, padahal tidak ditulis apapun di Death Note.



Light lalu meminta Death Note-nya yang ada di tangan Ryuk. Light mengeluarkan pensilnya, berpikir, “Akan kulenyapkan orang yang menghalangi Kira!” ujar Light yakin. Ia pun mulai menulis. Setelahnya, Light melemparkan buku itu pada Ryuk dan beranjak pergi.



“Apa isinya?” Ryuk yang penasaran membuka Death Note itu sambil duduk bersandar di sisi gedung. Raye Penber mati karena serangan jantung. Pukul 6:30 sore pada 7 Juli 2015, dia akan melapor ke L tentang pembajakan bus..."



Kali ini suara Light yang melanjutkan, Dia bilang pada L mau berhenti dari misi berbahaya ini. Lalu debat dengan L, dan menembaknya dengan pistol yang dia bawa.



Death Note 2216



Seperti rencana, setelah kasus pembajakan bis, si pria asing Raye Penber ini menuju kediaman L. Ia mengeluarkan senpi-nya di depan L.



“Ada sedikit masalah.”



Death Note 2217



Light menuju tempat yang sudah dikatakan oleh si penjaga Misa. Tapi Light heran karena di tempat itu ternyata adalah acara untuk grup lain, bukan grup milik Misa.



Light pun menghubungi si penjaga, Yukida, “Aku sudah di sini, tapi acaranya di mana?”



“Kenapa harus kuberitahu pada seorang penguntit?” ujar si penjaga Yukida di seberang.



Light kaget, “Tidak, kau salah.”



Tapi suara Yukida berubah serius, “Aku selama ini selalu melindungi Misa-Misa. Misa-Misa adalah milikku!” ia lalu mematikan ponselnya.



Light tidak menyangka akan seperti ini. Ia berusaha menghubungi kembali ponsel Yukida, tapi justru tersambung ke mailbox. “Jangan-jangan...Dia orangnya?” gumam Light kemudian.



Death Note 2218



Sebuah mobil berhenti. Sang manager menurunkan Misa di depan gedung itu dan berpesan agar Misa hati-hati dan selalu mengunci pintu karena tidak ingin ada orang aneh yang mendekatinya. Misa naik ke tangga, dan dia sudah ditunggu seseorang, Yukida.



“Selamat datang. Hari ini hampir saja,” ujar Yukida.



Misa kaget, “Kau cuma pengawalku, 'kan?”



“Ada penguntit. Dia bilang hal aneh. Waktumu tinggal sedikit lagi. Tenang saja. Sudah kuurus dia,” Yukida mencoba menjelaskan. Tapi ia mulai memegang tangan Misa.



Misa yang ketakutan mulai berteriak minta dilepaskan. Tapi Yukida berkeras enggan melepaskan Misa karena merasa dia yang akan melindungi Misa. Misa bahkan sempat mengeluarkan ponselnya dan berniat melapor pada polisi. Tapi belum sempat, Misa yang ada di ujung tangga kehilangan keseimbangan. Misa terjatuh ke bawah tangga.



Yukida tidak menyangka semua akan seperti ini. Ia yang khawatir segera menyusul Misa ke bawah, “Kau tak apa? Misa-Misa? Misa-Misa? Apa yang kulakukan?” Yukida mengguncang tubuh Misa yang tidak bergerak.



Death Note 2219



Hari sudah gelap saat Misa sadar dari pingsannya. Sambil memegangi kepala, Misa ingat jika tadi ia sempat jatuh dari tangga. Misa melihat ke belakang, dan menemukan si penjaga, Yukida tidak bergerak karena luka di kepalanya.



“Kira?” hanya itu yang ada di kepala Misa.



Suara benda terjatuh mengalihkan perhatian Misa. Menyusul setelahnya sehelai bulu putih jatuh di atas benda yang ternyata buku berwarna pink itu. Misa pun mengambil buku itu, dan muncullah sosok putih yang tidak pernah dibayangkannya selama ini.



“Namaku Rem,” ujar sosok putih itu.



Death Note 2220



Light masih merutuki dirinya sendiri yang gagal melindungi Misa. Ponselnya kemudian berbunyi.



“Dengan Yagami Light-san? Hari ini cukup melelahkan, pembajakan bus dan lain-lainnya,” ujar suara di seberang.



Light langsung mengenalinya sebagai L. Ia pun memeriksa jam tangannya. Waktu yang ia tulis tadi di Death Note sudah lewat, tapi ternyata L masih hidup?



Seolah mengerti yang dipikirkan Light, L pun memberikan jawabannya, “Raye Penber yang bersamamu menceritakan semuanya. Tapi,"Raye" bukanlah nama asli. Oh iya, satu hal lagi...Kau Kira, 'kan, Yagami Light-san...” tembak L tanpa basa-basi



BERSAMBUNG



Sampai jumpa di Death Note episode 03 part 1



Picture and written by Kelana



Posting at www.elangkelana.net



Kelana’s note:



Gimana dengan fan-service di part 1? Semoga nggak ada yang kecewa ya. Sementara itu dulu. Sebenarnya Na pengen nyari BTS drama ini, tapi belum nemu nih. Ada yang tahu fanpage-nya nggak? Biasanya sih kalau banyak pemain muda, maka banyak juga yang posting BTS-nya. Semoga ada deh

SINOPSIS Death Note 02 part 1

15.50.00 7 Comments

Sinopsis Death Note episode 02 part 1. Adakah yang udah nungguin? Kelana ucapkan maaf dan terimakasih banyak yang udah setia nunggu synopsis drama satu ini ya. Jadi, buat yang ketinggalan bagian sebelumnya, bisa cek juga di Death Note episode 01 part 1 dan Death Note episode 01 part 2.



Manusia yang namanya tertulis dalam buku ini akan mati. Jika penyebab kematian ditulis dalam 40 detik setelah menulis nama orang tersebut, hal itu akan terjadi. Jika penyebab kematian tidak dispesifikasikan, orang tersebut hanya akan mati karena serangan jantung.



Death Note 2101



“Aku punya pengumuman untuk kalian. Berkat seseorang, hatiku terlindungi,” ujar Misa pada konser hari itu.



Tidak ada yang benar-benar tahu apa yang sebenarnya terjadi. Kecuali Misa sendiri dan juga KIRA. Sosok yang sudah menyelamatkannya.



Death Note 2102



Konser sudah selesai. Pada fans menunggu di luar. Tapi berbeda dengan Light dan temannya. Mereka memilih menjauh dari kerumuman.



“Hei, yang dia bicarakan saat konser menurutmu apa?” tanyanya pada Light.



“Entahlah,” ujar Light kalem.



Death Note 2103



“Bukankah yang dimaksud dirimu?” Ryuk tiba-tiba muncul di samping Light. “Kau membunuh orang yang telah membunuh keluarganya, 'kan? Dengan Death Note...Sang pahlawan!” Ryuk begitu bersemangat meneriakkan kata ‘hero’ pada Light.



Light menutup mulutnya dan bicara berbisik, “Bukan aku, tapi Kira.”



“Kau adalah Kira. Kenapa tak memberitahunya saja?” Ryuk gemas. Ia lalu mulai bicara dengan gaya centil, seperti wanita. “Tidak mungkin! Kau Kira? Terima kasih! Cintailah aku! Begitulah katanya. Kau bisa melakukan apa saja padanya!” Ryuk memanas-manasi Light.



“Jangan menggodaku! Jika kulakukan, dia akan melaporkanku sebagai penguntit. Aku tak keberatan selama dia bahagia,” ujar Light kalem.



“Membuatku menangis!” Ryuk melunak. Ia lalu membahas soal penguntit yang selama ini mengikuti Light. Penguntit it uterus saja mengikuti Light kemana-mana beberapa hari ini. Seorang pria dengan wajah asing.



Death Note 2104



Misa dan teman-teman grupnya baru keluar dari gedung. Saat itu para fans semakin histeris meneriakkan nama Misa. Sebagian besar fans ini adalah laki-laki. Tapi ada satu orang yang nekat mengambil gambar Misa tanpa izin. Jelas Misa yang kaget justru ketakutan. Ia menutup wajahnya dari si pengambil gambar. Melihat hal ini, penjaga segera menarik pria yang mengambil gambar tanpa izin ini. Sementara itu, manager Misa menarik dan meminta Misa segera masuk ke dalam mobil dan meminta mereka segera pergi.



Si pengambil gambar tanpa izin tampak kesal. Kameranya ternyata jatuh dan patah. Ia melihat tajam ke arah si penjaga yang membahas lirikan itu tidak kalah tajam.



Death Note 2105



Light berjalan pulang dari acara konser Misa sendirian. Beberapa kali ia berhenti. Light mengeluarkan ponselnya, pura-pura mencari sinyal, padahal ingin melihat pria yang mengikutinya di belakang.



“Jika dia suruhan L, kenapa mengikutiku? Waktunya sudah kuubah, seharusnya mereka berpikir bukan pelajar pelakunya,” batin Light, heran.



Death Note 2106



Sampai di rumah, Light masih saja berpikir. Ia belum bisa mengeyahkan pikiran soal pria yang terus membuntutinya itu. Light ingat, jika sebelumnya ia mendapatkan informasi soal L dari salah satu polisi yang merupakan bawahan ayahnya. Menurut polisi itu, L curiga jika pelaku pembunuhan selama ini adalah seorang pelajar, dengan melihat waktu kematiannnya yang sebagian besar malam dan pagi hari.



“L mencurigai orang yang ada hubungannya dengan polisi. Sejauh mana dia tahu? Seberapa banyak dia mencurigaiku?” batin Light pula.



Death Note 2107



Yagami-san, ayah Light masih berada di kediaman L. Ia memperhatikan data-data yang dikumpulkan L, profil para polisi yang terlibat penyelidikan kasus ini dan juga keluarga mereka.



“Aku menugaskan FBI untuk mengikuti mereka, jika ada yang mencurigakan, kemungkinan besar mereka adalah Kira,” aku L.



“Keluargaku juga?” Yagami-san tampak tidak senang karena keluarganya juga dicurigai.



“Tentu. Mereka tersangka utamaku. Waktu kematian yang diubah agar tak terlihat sebagai pelajar, itu artinya kemungkinan besar dia pelajar. Saat kupikirkan kepribadian Kira, bisa saja dia putri yang berkemauan keras? Atau bisa saja dia putra yang tampan? Kau tidak tahu apa yang disembunyikan manusia—“ ujar L santai. Tapi ekspresi wajahnya berubah saat melihat noda di lengan putih bajunya. Ia segera meminta pelayannya, Watari untuk mengambilkan ganti.



L berkeras tidak mau mengeluarkan para keluarga polisi itu dari penyelidikannya. Yagami-san kesal dengan sikap L. Ditambah lagi L juga mengikutsertakan FBI dalam penyelidikan ini, tetapi tanpa ada izin dari pihak kepolisian Jepang. Yagami-san yang sudah benar-benar kesal akhirnya beranjak pergi.



Death Note 2108



Light mengintip dari jendela kamarnya di lantai dua. Pria asing yang mengikutinya masih ada di bawah sana. Saat itu ayahnya, Yagami-san masih belum pulang.



“Sampai kapan dia akan mengikutiku? Apa aku bisa kabur jika kuabaikan dia? Tapi, aku tak ingin berurusan dengannya. Aku harus bagaimana? Haruskah kubunuh? Tapi, aku tak bisa menggunakan Death Note jika tak tahu namanya,” gumam Light.



Death Note 2109



“Bicara sendirian itu buruk,” komentar Ryuk yang sudah asyik nangkring di atas tempat tidur Light dengan komik di tangannya. “Menurutku L sudah tahu tentang dirimu.”



“Kubilang diam!” bentak Light tidak suka.



Tapi Ryuk kembali memanas-manasi Light, “Bukankah ini gawat? Jika dia suruhan L, dia akan mempersulitmu. Kau akan dikejar, dan ditangkap, lalu dikirim ke tiang gantungan oleh L!”



Tapi Light tiba-tiba punya ide lain, “Hei, Ryuk. Setelah menulis nama, ada waktu untuk menulis penyebab kematian. Seberapa banyak aku bisa mengendalikannya?”



Tapi Ryuk cuek saja, “Entahlah. Shinigami hanya menulis nama manusia di situ. Kami tidak tahu hal lainnya.”



Light menggeser kursor di laptopnya. Sebuah nama muncul, Shiromi Masaaki. Meski dicurigai, kali ini Light justru ingin memanfaatkannya untuk mencari tahu sesuatu.



Death Note 2110



Pagi berikutnya.



Korban adalah Shiromi Masaaki, 36 tahun. Dihukum karena penculikan dan pembunuhan. Penyebab kematian serangan jantung. Tetapi selain itu, ada fakta lain. Di dinding ruangan sel si penjahat ditemukan gambar yang aneh. Polisi berdebat mengenai itu gambar apel atau tomat. Rupanya si penjahat Shiromi memotong jarinya lalu menggambar benda itu di dinding.



Death Note 2111



Ryuk membaca tulisan yang dibuat oleh Light, Shiromi Masaaki akan mati pukul 6 pagi pada tanggal 3 Juli 2015 setelah menggambar apel di dinding.



Tapi rupanya Light masih belum yakin. Tidak ada laporan yang muncul dalam berita soal gambar apel ini. Rupanya Light melakukan percobaan ini untuk memancing si pria asing keluar dan mengetahui namanya. Light juga ingin memanfaatkan si pria asing ini untuk membunuh L.



“Light-chan, hebat! Sekarang kau sudah setingkat dengan L?” ujar Ryuk semakin antusias.



Wajah Light berubah serius, “Untuk melindungi kedamaian dunia, harus kukurangi para kriminal. Karena itu tak kan kubiarkan Kira tertangkap. Aku akan bertarung dengan musuh yang bernama L. Jika ada yang menghalangi, akan kulenyapkan!” ujar Light mantap.



Death Note 2112



L asyik menonton drama lewat laptopnya saat pelayannya, Watari menegurnya. Tapi sebenarnya focus L bukan kesana. Ia juga tengah menyimak hasil penyelidikan terhadap kasus kematian terakhir. Pria yang berada di penjara dan meninggal karena serangan jantung setelah menggambar sebuah apel di dinding penjara.



Selain korban pertama yang menggambar apel, korban lain juga meninggal secara misterius di dalam penjara. Dia adalah terpidana mati Yatanaka Ken yang menggumamkan ‘menara Eiffel’ sesaat sebelum kematiannya. Korban lain di penjara berbeda, ia melarikan diri dari penjara dan ditemukan meninggal di kamar mandi. Semua dinyatakan meninggal karena serangan jantung.



Polisi berpikir jika pesan kematian dari kasus ini adalah ditunjukkan untuk mereka. Dengan kata lain, orang-orang itu mungkin punya hubungan dengan Kira.



Tapi rupanya L tidak sependapat. Tanpa izin L sudah ikut nimbrung dalam meeting di markas kepolisian, “Sayang sekali kau melenceng. Jika Kira di balik semua ini— Yah, tentu saja dia pelakunya. Kira-lah yang membuat semua ini. Untuk laporan kali ini, jangan menyebut apa pun kecuali "mati karena serangan jantung".”



Baru saja L akan memberikan saran agar tidak bocor pada media, tapi informasi ini sudah lebih dulu bocor pada media.



“Sayang sekali. Kira mungkin menggunakan para narapidana untuk menguji sesuatu dan kalian malah memberinya jawaban.”



“Sebentar, L. Apa maksudmu dengan "menguji sesuatu"?” tanya Yagami-san.



L tampak berpikir, “Contohnya … Persiapan untuk melenyapkan orang yang menghalanginya? Aku, dan kalian semua di markas ini.” yang langsung ditanggapi heboh oleh para polisi. Tapi L masih melanjutkan kalimatnya dengan tenang, “Jika Kira menggunakan narapidana sebagai bahan percobaan, bagaimana cara dia membunuh kita?”



Death Note 2113



Light datang ke kampus dan mengikuti kuliah seperti biasa. Tapi Ryuk yang reseh malah mengganggunya hingga suara bentakan Light agar Ryuk diam justru membuat seisi kelas dan dosennya berbalik melihatnya. Light buru-buru minta maaf karena sudah mengganggu.



Light tengah asyik memperhatikan berita lewat layar ponselnya. Narapidana mati di penjara karena serangan jantung. Gambar apel di dinding? Kabur ke kamar mandi lalu mati. Kata misterius "Menara Eiffel" sebelum mati. Kematian karena serangan jantung berlanjut lagi... semuanya cocok seperti yang direncanakan oleh Light.



Death Note 2114



Light duduk sendirian di taman. Sementara itu, Ryuk justru mengganggu mahasiswa lain dengan mengambil apelnya. Apel yang melayang akhirnya membuat mahasiswa itu pingsan.



“Ryuk. Apa kau mendengarkanku?”



“Ya, rencana tentang nama yang mengikutimu?” Ryuk sudah santai di dekat Light.



“Dengan menggunakan penjahat keji yang nama dan wajahnya sudah kuketahui, mungkin aku bisa tahu namanya (nama pria asing yang mengikuti Light selama ini). Setelah kudapat namanya, aku tinggal menulis "dia membunuh L lalu mati",” Light akhirnya membagikan rencananya.



“Dua burung dalam satu tembakan!” seru Ryuk senang.



“Tapi, aku perlu uji coba dulu,” wajah Light berubah serius. “Satu orang menggambar apel sama persis dengan yang kugambar. Satunya lagi kabur ke kamar mandi.”



“Lalu yang "mati di Menara Eiffel" ini gagal?” tanya Ryuk semakin tidak sabar.



Light tersenyum, “Aku sengaja menulis hal yang mustahil. Ini berarti, aku bisa memanipulasi seseorang selama masih dalam jangkauan mereka. Sekarang tinggal memikirkan cara menggunakan penjahat untuk mengetahui namanya.”



Death Note 2115



Yagami Siuchi-san melapor pada atasannya. Ia mengatakan soal L yang bekerjasama dengan FBI dalam penyelidikan ini tapi tanpa izin dari pemerintah Jepang. Yagami-san juga mengatakan soal L yang menyelidiki semua orang yang ada hubungannya dengan kasus ini, termasuk para keluarga polisi. L berpikir jika ada yang membocorkan informasi pada KIRA.



“Mereka melewati batas otoritas di negara kita. Aku akan bicara dengan atasan. Jangan bilang pada siapa pun. L telah melewati batas,” ujar si atasan.



Meski begitu, sepertinya tidak mudah menyingkirkan L dari penyelidikan ini.



Death Note 2116



Light pulang dari kampus bersama Ryuk di sampingnya. Ia pamit untuk bekerja sambilan. Tapi Ryuk justru menanyakan soal pria asing yang selama ini selalu mengikuti Light. Ryuk berharap Light segera membunuh pria itu saja.



Light memanfaatkan ponselnya. Seolah mencari sinyal, ia berputar berkeliling dan menemukan si pria asing ada tidak jauh darinya sedang (pura-pura) membaca buku. Dan Light seperti punya pemikiran lain, “Sepertinya L mencurigai seseorang yang ada hubungannya dengan polisi. Itu berarti bukan hanya aku saja.”



“Tapi dia mencurigaimu, 'kan?” tanya Ryuk.



“Jika aku gegabah, dia akan makin curiga. Aku harus berhati-hati dengan waktu perencanaanku. Sedikit saja dicurigai, aku berhenti,” tegas Light. “Begini, aku tak ingin mengatakannya, tapi apel yang kuberikan padamu tidak gratis. Aku tak bisa membeli jika tak kerja,” balas Light saat Ryuk mulai ribut untuk segera menghabisi pria asing itu.



Ryuk pun tidak punya pilihan lain, “Kerja itu penting. Bekerjalah seperti biasanya!”



Death Note 2117



Light bekerja sambilan di kafe seperti biasa. Managernya berpikir jika Light tampak ceria malam itu. Malamnya, ia mulai memikirkan lagi rencana soal melenyapkan si pria asing dan juga L.



Sementara itu, si pria asing yang masih terus memantai Light dari bawah, asyik memainkan tabletnya. Ia memberikan laporan yang langsung diterima oleh L, tentang Light yang tampak ‘biasa saja’, tidak ada yang mencurigakan.



Hari berikutnya pun berjalan sama saja. Light berangkat ke kampus naik bis. Ia mempersilahkan seorang perempuan tua untuk duduk di kursinya sementara dirinya berdiri. Light mencuri pandang melihat pria itu yang ternyata masih saja mengikutinya dalam bis. Semua tampak biasa saja, tidak ada yang berubah atau berbeda.



Death Note 2118



Teman Light menghubungi dan mengingatkan soal konser Misa-misa. Light menolak karena ia harus belajar karena ujian untuk masuk jadi pegawai public sebentar lagi. Tapi, temannya ini terus mendesak. Akhirnya tidak punya pilihan lain, Light pun setuju untuk ikut.



“Misa-Misa itu seksi ya? Dia ceria sekali, sungguh ironi,” komentar Ryuk.



“Ironi?” Light tertarik dengan ucapan Ryuk ini.



Ryuk buru-buru menutup mulutnya. Rupanya ia keceplosan bicara “Aku memang banyak bicara, tapi ada hal yang tak bisa kubicarakan. Hukum shinigami.”



Light makin penasaran, “Akan kuberi 2 apel jika kau memberitahuku.” Bujuk Light lagi.



Ryuk akhirnya menyerah, “Baik, tapi jangan bilang siapa-siapa. Umurnya Amane Misa tinggal sebentar lagi. Hei, menurutmu kenapa shinigami menulis nama manusia di Death Note?”



“Karena hidup manusia tak ada artinya bagimu?” tebak Light asal.



Tapi Ryuk menggeleng, “Shinigami hidup dengan mengambil sisa umur manusia. Contohnya, manusia yang berumur 60, tapi kutulis di Death Note dia meninggal pada umur 40. 20 tahun sisa umurnya akan ditambahkan ke dalam umurku. Menurutmu bagaimana shinigami tahu nama manusia? Karena mataku dapat melihat nama dan sisa umur mereka yang mengambang di atas kepalanya. Kebetulan aku melihatnya saat di konser. Aku melihat sisa umur Misa tinggal 5 hari lagi,” cerita Ryuk panjang lebar.



Light kaget dengan ucapan shinigami-nya ini. “Itu berarti...Dalam 43 jam, dia akan mati.” (konser Misa sudah beberapa hari yang lalu, jadi sisa umur Misa sekarang tinggal hitungan jam saja). Tapi Light masih belum menyerah, “Tapi, dia sehat-sehat saja!”



“Tidak harus sakit,” elak Ryuk cepat. “Dia bisa mati karena kecelakaan atau insiden kekerasan, 'kan?”



Death Note 2119



Misa baru saja menyelesaikan pekerjaannya di sebuah gedung. Di depan, si penjaga seperti biasa menyapanya. Misa pun masuk ke dalam taksi dan beranjak pergi. Sementara itu, si pria yang pernah mengambil foto Misa juga ada di sana. Jelas sekali ia masih penasaran dengan Misa. Dan bisa jadi si pria ini adalah penguntit Misa. Si penjaga yang mengenali si pria bertopi memandangnya tajam. Si pria bertopi pun memilih pergi.



Death Note 2120



Light berdiri di depan gedung tempat biasa Misa konser. Ia memandangi poster misa bersama rekan setimnya di Ichigo Berry yang berpose ceria.



“Kenapa dunia begitu tidak adil?” gumam Light.



“Jangan gegabah, ya? Salah langkah dan L akan menangkapmu,” Ryuk mencoba mengingatkan.



“Tak perlu kau beritahu. Aku mengerti.”



Death Note 2121



Light nongkrong bersama teman-teman sekelasnya di taman kampus. Mereka masih asyik membahas soal Kira. Meski begitu, Light tampak tidak memperhatikan. Pikirannya ada di tempat lain.



Salah satu teman Light mengingatkan soal konser grup Misa, Ichigo Berry minggu depan. Ia mengingatkan Light untuk datang.



Minggu depan Amane Misa tidak ada di sana. Tak ada seorang pun yang tahu. Hanya aku yang tahu,” gumam Light dalam hati. Tapi ia mengiyakan ajakan temannya untuk datang ke konser Misa. Pura-pura tidak tahu. Aku bisa menyelamatkannya, meski tanpa kekuatan Kira. Aku bisa. Gumam Light dalam hati, begitu yakin. Apa yang akan dilakukan Light?



Death Note 2122



Light kerja sambilan seperti biasa. Kali ini managernya mengatakan jika malam itu mereka akan sibuk karena ada yang memesan tempat untuk pesta.



“Anu, bos. Sejujurnya...” Light minta izin.



Death Note 2123



Markas kepolisian



Yagami Souichiro-san membaca kertas di depannya. Dalam surat itu disebutkan jika ia dipindahkan dan bertugas sebagai Kepala Penanggulangan Kira. Itu artinya, secara tidak langsung ia dibuang oleh tim.



Tidak lama setelahnya, rekan-rekannya datang. Saat ditanya apakah dirinya setuju dan menerima mandat dalam surat itu, Yagami-san tanpa ragu mengiyakannya.



“Kira mungkin tak hanya membunuh penjahat. Ada kemungkinan dia akan membunuh polisi. Tak ada jaminan kau akan selamat,” rekannya mengingatkan.



Tapi Yagami-san tidak peduli. Keputusannya sudah mantap. Bahkan saat rekan-rekannya ini berniat bergabung, ia justru menolak. Yagami-san lalu berdiri dan beranjak pergi.



Death Note 2124



Yagami-san datang ke kediaman L.



“Penanggulangan Kira?” tanya L.



“Mulai sekarang kita akan menyelidiki Kira, baik sendirian maupun bersama tim,” ujar Yagami-san tegas.



“Anggotanya siapa saja?” tanya L lagi.



“Hanya aku saja.”



“Sepertinya tidak,” sambung Watari. Ia mengacu pada kamera pengawas di depan lobby hotel. Tampak sejumlah orang.



BERSAMBUNG



Sampai jumpa di Death Note episode 02 part 2.



Picture and written by Kelana



Posting at www.elangkelana.net



Kelana’s note:



Haruskah Na memilihkan gambar-gambarnya yang fan-service? Hehehe … banyak yang tertarik pada sosol L versi drama ini. Selain karakternya yang lebih charming dan ceria, sosok Yamazaki Kento yang muda dan tampan juga menarik perhatian. Jadi, haruskah Na memilih gambar saat Yamaken sedang #gantengModeOn? #fanServiceModeOn #RadarFanGirlModeOn



Bonus pictures, fangirl mode on



Fan service 2 Fan service 3 Fan service 4 Fan service 5 Fan service 6 Fan service 7 Fan service 1